Bimbingan Teknis Peningkatan Kualitas Dapodik “ Pemenuhan Indikator Kinerja Validitas Dapodik”
Palu, 1 November 2021, LPMP Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Kualitas Dapodik “ Pemenuhan Indikator Kinerja Validitas Dapodik”. Kegiatan dilaksanakan tiga, Tahap I, tanggal 22 s.d. 24 Oktober 2021, Tahap II, 26 s.d. 28 Oktober 2021, dan Tahap III, 30 Oktober s.d. 1 November 2021. Sasaran peserta sebanyak 190 orang terdiri atas operator Dapodik kabupaten/kecamatan, operator Dapodik kecamatan, dan operator Dapodik sekolah.
Tujuan kegiatan bimtek Penigkatan Kualitas Dapodik “Pemenuhan Indikator Kinerja Validitas Dapodik” adalah untuk meningkatkan kualitas Dapodik di satuan pendidikan sehingga lebih akurat, valid, dan mutakhir sesuai dengan kondisi dan keadaan yang sebenarnya disekolah, indikator kelengkapan isian data dapodik sekolah akan menjadi rapor dapodik sekolah, dan sesuai dengan indikator kinerja dalam renstra LPMP adalah presentase kabupaten/kota yang memiliki data pokok pendidikan dasar dan menengah yang akurat terbarukan dan berkelanjutan.
Kegiatan ini di buka secara resmi oleh plt. kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tengah, ibu Yudiawati V. Windarrusliana, S.Kom., M.Kes. Dalam sambutannya disampaikan bahwa “Dapodik sebaiknya diisi sesuai dengan yang ada disekolah karena Dapodik ini merupakan sumber data ketika mengambil kebijakan, peran operator sangat dibutuhkan dalam penginputan data”. Diakhir sambutannya, Yudiawati menyampaikan bahwa “dalam peaksanaan kegiatan ini peserta hendaknya tetap menjaga protokol kesehatan dan membiasakan yang benar, bukan membenarkan yang biasa”
Nara sumber pada kegiatan ini yaitu: ibu Yudiawati V. Windarrusliana, S.Kom., M.Kes (plt. kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tengah), Dr. H. Manna, M. Pd (koordinator fungsi Sistem Informasi), Moh. Tafsir (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tengah), Mohammad Nabawi (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu), Moh. Isnain A.L. S.Kom., M.M (Analis Sistem Informasi dan Jaringan), dan H. Mohammad Irman (Analis Sistem Informasi dan Jaringan).